Mushola Saka Tunggal

Gadingan, Wates, Kulon Progo

Latest Post

GADINGAN (20/12/2016) - Maulid Nabi Muhammad SAW selalu dirayakan setiap tahunnya oleh umat Muslim diseluruh penjuru dunia. Hari ini merupakan malam peringatan kelahiran Nabi Akhir Zaman, Baginda Rosul Muhammad SAW.

"Kelahiran Beliau (Nabi Muhammad SAW) di muka bumi ini merupakan karunia besar dari Allah SWT kepada manusia yang patut disyukuri dan diperingati," kata R. Wakhid Akhdinirwanto dalam ceramahnya pada Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW bertempat di Mushola Saka Tunggal, Gadingan, Wates, Kulon Progo, Senin malam (19/12).

Dijelaskan, pada mulanya Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW bertujuan untuk memberikan semangat pada seluruh umat Muslim dalam perjuangannya melawan tentara pada saat Perang Salib.
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW juga merupakan hari kelahiran Nabi Muhammad, yang lahir pada tanggal 2 Robiul Awal Tahun Gajah. Beliau adalah putra dari Abdullan dan Siti Aminah. Nabi lahir di Kota Makkah, kurang lebih 200 meter dari Masjidil Haram. Kala kelahirannya bertepatan dengan perang gajah. Perang dimana pasukan membawa kendaraan gajah.

GADINGAN (05/10/2016) – Takmir mushola Saka Tunggal Gadingan Wates semalam mengadakan pengajian dalam rangka memperingati Tahun Baru Islam 1 Muharram 1438 H pada Senin malam (03/10), dengan menghadirkan pembicara Drs.R.Wakhid Akhdinirwanto,M.Si dari Kedungdowo Wates.

Acara yang digelar di Mushola Saka Tunggal dibuka dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh Muh. Sobari dari Gadingan dan dihadiri puluhan jamaah.

Mengawali ceramahnya Wakhid, mengajak pada seluruh jama’ah bahwa dalam peringatan Tahun Baru Islam 1 Muharram 1438 H kita jadikan moment untuk meningkatkan ke Imanan dan ke Islaman kita.

GADINGAN (26/06/2016) - Lailatul qadar adalah malam yang diberkahi yang didalamnya diturunkan al-Qur’an sebagai pedoman sepanjang zaman, tak usang meskipun zaman semodern seperti apapun. Kitab yang isinya tentang peta khidupan memuat aqidah, syari’ah, tarikh dan hukum syara’. Demi Kitab (al- Qur'an) yang menjelaskan, sesungguhnya Kami menurunkannya pada suatu malam yang diberkahi dan sesungguhnya Kami-lah yang memberi peringatan.

Hal demikian disampaikan ustad Zainuryanto mengawali ceramahnya pada acara Peringatan Nuzulul Qur’an di Mushola Saka Tunggal Gadingan Wates, Sabtu malam (25/06). Ustad yang tergolong masih muda  ini berasal dari Bugel Panjatan Kulon Progo dan kedatangan dirinya sebenarnya hanya untuk ikut pengajian bukan menggantikan ustad Muhammad Jazir, MPA dari Jogokaryan Yogyakarta yang tidak dapat hadir karena sesuatu hal.

Selanjutnya Zainuryanto, memohon ma’af kepada panitia dan seluruh jamaah yang hadir bahwa tema yang ia sampaikan tidak seperti yang direncanakan panitia, Tema yang diangkat adalah Malam Lailatul Qadar.

Zainuryanto melanjutkan, pendapat yang menyatakan tidak ada lagi malam yang diberkahi atau lailatul qadar tersebut dibatah oleh mayoritas ulama’, bahwa lailatul qadar terus ada sampai dunia ini berakhir (QS. Al-Qadr) bahwa bentuk fi’il mudhori’ tanazzalu (akan turun) malaikat dan Jibril dengan izin Allah. Lailatul qadar dapat ditemui di salah satu malam bulan Ramadhan.

Bagi kita yang terpenting adalah lailatul qadar itu ada, kemulyaannya lebih dari pada malam seribu bulan dan keberadaannya merupakan sebuah kepastian yang tidak terbantahkan lagi (surat al-Qadr). Sesungguhnya Kami telah menurunkannya Al Qur'an pada malam kemuliaan. Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan. Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan malaikat Jibril dengan izin Allah untuk mengatur segala urusan. Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar.

Tahukah engkau tentang lailatul qadar, pertanyaan dengan kata yang sama seperti ini terulang sebanyak 13 kali di dalam al Qur’an, 10 diantaranya adalah menanyakan hal hal yang diluar batas pengetahuan manusia yang berkaitan dengan kiamat, kitab catatan amal, neraka dll. Sedangkan tiga yang lain adalah untuk menananyakan langit diwaktu malam (at-thariq) dan jalan sulit yang mendaki (‘aqabah) dan menanyakan tentang tema yang kita bahas pada saat ini yaitu lailatul qadar

Nah, dari sini kita dapat mengambil kesimpulan sementara, bahwa lailatul qadar tidak bisa diketahui secara pasti kapan terjadi, begitu juga tanda-tandanya tidak bisa divisualisasikan secara jelas, semua masih erat dalam genggaman Allah swt, karenanya memang menjadi rahasia dan harus dicari di semua malam-malam bulan Ramadhan, tidak hanya 10 terakhir di bulan Ramadhan.

Pada saat ibadah puasa kita sedang berada dalam puncak tertingginya, diharapkan mencapai hari ke-20 adalah hari dimana sedang memuncaknya nilai spiritualitas seseorang dan dilengkapi dengan rutinitas i’tikaf terutama sepuluh hari terakhir di bulan ramadhan tersebut. Lailatul qadar ibarat tamu yang di undang, ia akan datang kepada orang yang mengundangnya dan telah mempersiapkan segala sesuatunya, kebersihan fisik serta kejernihan hati dengan spirit yang tinggi.

Nah, marilah kita undang dengan tadarus, memperbanyak dzikir, ampunan, sedekah serta amal perbuatan baik lainnya, semoga undangan tersebut membuat kita mempunyai kesiapan lahir-bathin untuk ditemui Lailatul Qadar, amiin. Ajak Zainuryanto mengakhiri ceramahnya.
 
Pra acara Nuzulul Qur’an malam itu diisi dengan pemberian bingkisan alat sekolah oleh panitia kepada anak anak yang rajin melaksanakan kegiatan di mushola, kemudian pada jam yang telah ditentukan diisi dengan acara pembukaan, pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh Muh Romdhon, dilanjutkan sambutan oleh Ketua Seksi Agama Islam Bp. Eko Juwito, S.Pd.I dan sambuatan Ketua Panitia Bp. Wahyono.

Disela-sela berakhirnya malam peringatan Nuzulul Qur’an reporter www.gadingan.com mencari informasi kepada ketua panitia terkait ketidak hadiran Bp. Muhammad Jazir, Bp. Wahyono menjelaskan sebenarnya beliau sendiri yang menentukan jadwal ketika panitia sowan ke rumahnya beberapa waktu yang lalu (sebelum ramadhan) dengan tema Al-Qur’an Sebagai Pencerah Peradaban Bangsa, namun sampai pada hari yang ditentukan beliau sulit dihubungi baik ditelpon maupun di sms tidak dijawab. Kalaupun beliau berhalangan hadir kalau ada informasi panitia tidak masalah, kecewanya karena beliau tidak memberikan informasi itu, jelasnya.

Walaupun beliau tidak hadir, malam ini tepat malam Lalilatul Qadar, semoga ada hikmahnya dan Allah memberi hidayah dan barokah kepada kita semua. Amin. (br).



HUMAS G4 


GADINGAN (29/06/2015 – Sesuai program dari panitia ramadhan mushola Soko Tunggal Gadingan, untuk kegiatan pengajian anak-anak, remaja dan dewasa semakin semarak dengan hadirnya mahasiswa-mahasiswi Fakultas Ilmu Tarbiyah Jurusan PAI, Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (UIN Suka) Yogyakarta yang pada saat ini sedang melaksanakan tugas Praktek Pengalaman Lapangan (PPL) – KKN di SMK Ma’arif Wates.

Disela-sela kesibukan dan tugas yang diembannya, mereka mau membantu memberikan ilmu yang didapat dari bangku kuliahnya kepada masyarakat Gadingan, khususnya bagi anak-anak dan remaja, mereka mengisi pengajian, mengajar iqra’, mengajar qiro’ah dan pelajaran lain yang sangat bermanfaat. Kata Risky Cahya Pratama selaku koordinator.

Sementara menurut Ambarwati yang juga mewakili teman-temannya pada saat ditanya oleh panitia ramadhan 1436 H, mushola Soko Tunggal, ia mengaku sangat senang dan bangga terhadap masyarakat Gadingan yang telah memberikan perhatian dan memberikan ruang untuk berbaur dengan warga setempat serta siap membantu memberikan ilmu yang didapat dari bangku kuliahnya. Hal ini merupakan bakti kami kepada masyarakat, mudah-mudahan ada manfaatnya. Kata Ambarwati

Terkait dengan kegiatan, pada hari Jum’at – Minggu (26-28/06) telah diadakan pengajian sesuai rencana yang telah disusun panitia. Jum’at untuk anak-anak dengan materi belajar qiro’ah dan belajar iqro’, Sabtu untuk remaja belajar qiro’ah dan pengajian. Sedangkan hari Minggu sore untuk dewasa pengajian. Usai acara diakhiri dengan buka puasa bersama dan dilanjutkan sholat magrib berjamaah.
 
Sedangkan pada hari Minggu pagi (28/06) telah selesai dilaksanakan lomba untuk anak-anak yaitu lomba Adzan, lomba Berhijab dan lomba Kaligrafi. Untuk ketiga lomba tersebut diikuti sekitar 25 anak dan semua kegiatan tersebut ditangani oleh Tim PPL-KKN, sedangkan hasilnya akan diumumkan pada tanggal 05 Juli 2015, jam 20.00 WIB bertepatan dengan Peringatan Nuzulul Qur’an.

Adapun nama mahasiswa-mahasiswi yang melaksanakan PPL-KKN dari UIN Suka Yogyakarta adalah Risky Cahya Pratama (koord), Sunarjo, Khaerul Azam, Ma’sum Badawi, Ambarwati, Khusnul Khotimah, Ita Indrayani, Lailatul Munawaroh, Siti Yuliana dan Miss Paridah Doloh. (br)

 HUMAS G4 

GADINGAN (06/07/2015) – Kita semua tidak tahu tentang umur kita, tidak disangka-sangka dan sewaktu-waktu Allah SWT akan menghentikan umur kita, untuk itu kita harus tetap mendekatkan diri kepada Allah, agar mendapatkan barokah, mendapatkan umur yang panjang dan rezeki yang halal, untuk bekal kita yang pada suatu saat nanti dipanggil oleh Allah SWT.
 
Hal tersebut disampaikan Bp. Drs. Syaiful Hadi, S.Ag.,MPd.I dari Kantor Kemenag Kabupaten Kulon Progo, dalam ceramahnya pada acara Peringatan Nuzulul Qur’an 1436 H, bertempat di Mushola Soko Tunggal, Gadingan, Wates Kulon Progo, Minggu malam (05/07).

Lebih lanjut Bp. Syaiful mengatakan, seperti yang terjadi di medan baru-baru ini, semua penumpangnya meninggal dunia, kita tidak pernah tahu kalau akan meninggal pada saat itu, bahkan keluarganyapun tidak tahu. Untuk itu marilah kita mencari sebanyak-banyaknya bekal, untuk mempersiapkan diri apabila Allah memanggil kita, sebaik-baik bekal adalah Tagwa kepada Allah SWT.

Semua perintah Allah itu akan mengarah kepada ketaqwaan, mengarah kedekatan kita kepada Allah SWT, semua perintah Allah, sholat, zakat dan ibadah lainnya mengarah kepada ketaqwaan, tetapi yang tertulis secara tekstual dalam Al-Qur’an (laallakum tattakun)   itu hanya ibadah Puasa. Apabila kita menjalankan puasa benar-benar dalam satu bulan yang imaman wahyu sa’ban insya’allah kita akan menjadi pribadi-pribadi yang muttaqin.

Melalui tema “ Tingkatkan Kualitas Diri Menyambut Kemenangan Sejati “, kita selalu diharapkan dekat dengan Al-Qur’an senang membaca Al-Qur’an, jadikanlah rumah-rumah kita menjadi rumah Al-Qur’an. Allah memberi Al-Qur’an kepada manusia untuk tuntunan hidup manusia agar bisa selamat, aman, sejahtera baik di dunia maupun di akhirat.     

Pada bulan puasa ini, biasanya mulai tanggal satu sampai tanggal delapan belas, di masjid, mushola jamaah yang sholat tarawih relative penuh dan stabil, namun semakin hari semakin berkurang, bahkan berkurang hingga empat puluh persen. Keadaan ini sangatlah berbeda jika dibandingkan dengan swalayan yang makin hari makin ramai.  katanya, sindir beliau.

Dianjurkan, kita selaku umat islam mari kita berprilaku sesuai ajaran islam, jangan meniru-niru orang asing yang tidak suka kalau islam itu berkembang. Misalnya, pada acara jamuan makan, minum, kalau menikmati hidangan upayakan makan sambil duduk jangan berdiri, gunakan tangan kanan, karena hal itu tidak sesuai dengan ajaran islam dan tidak mencerminkan budaya bangsa kita.

Sebelum mengakhiri ceramahnya ditekankan untuk semua jamaah yang hadir bahwa tiada hari tanpa Al-Qur’an, tiada hari tanpa baca Al-Qur’an, tiada hari untuk mencoba mengamalkan Al-Qur’an dan acara ditutup dengan do’a bersama yang dipimpin langsung oleh Bp. Drs. Syaiful Hadi, S.Ag.,MPd.I
Rangkain acara peringatan diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh Khairul Azam sebagai tilawah dan Lia Indrayani sebagai saritilawah, keduanya mahasiswa-mahasiswi UNI Suka Yogyakarta yang pada saat ini sedang KKN di Wates.

Sementara laporan pelaksanaan kegiatan disampaikan oleh Bp. Wahyono, beliau selaku ketua takmir Mushola Soko Tunggal, yang pada intinya pelaksanaan kegiatan ini didukung oleh semua jamaah dan warga sekitar dengan maksud agar dengan adanya kegiatan ini, kita dijadikan ummat yang beriman dan bertaqwa kepada Allah SWT.

Sedangkan sebagai pembawa acara pada peringatan Nuzulul Qur’an malam ini adalah sdr. Risky Cahya Pratama, sdri. Ambarwati,  Sie Perlengkapan dan Penerima Tamu adalah sdr. Sunarjo, sdri. Lailatul Munawaroh, sdr. Ma’sum Badowi dan Sie Dokumentasi sdr. Ma’sum Badowi. (br)


HUMAS G4 

MKRdezign

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Gambar tema oleh fpm. Diberdayakan oleh Blogger.
Javascript DisablePlease Enable Javascript To See All Widget